Powered By Blogger

Selasa, 14 Januari 2014

The Book of Love 5

The Book of Love 5
Alex Iskandar
The Book of Love 5

Cahaya yang bersinar di mata adalah benar-benar cahaya hati. Cahaya yang mengisi hati adalah cahaya Tuhan, yang murni dan terpisah dari cahaya akal dan perasaan.

Cinta tidak mungkin ditemukan melalui pendidikan dan ilmu pengetahuan, buku-buku, juga tulisan-tulisan. Apapun yang dikatakan orang (tentang cinta), bukanlah jalan para pecinta.

Mengapa hati begitu terasing dalam dua dunia? itu disebabkan Tuhan yang tanpa ruang kita lemparkan menjadi terbatasi ruang.

Kedirianmu menyebabkan dosa bertambah. Ia adalah cacing yang telah menjelma seekor naga. Saat itu ia hanya bangkai yang makan-makanan haram. Siang hari perutnya penuh berisi apa yang ia curi dan omongan tiada arti.

Apapun harta benda yang diinginkan bisa diperoleh diri rendah, ia bersandar pada semua itu, enggan melepaskannya karena ketamakan untuk mendapatkan lebih, atau karena takut akan kemiskinan dan kebutuhan.

Ada sebuah kota dimana kau bisa temukan apa yang kau mau, orang-orang berparas bagus, kesenangannya, segala macam hiasan, segala yang sudah sewajarnya dibutuhkan orang. Tetapi, kau tidak akan menemukan satupun orang bijak di sana, alangkah ironisnya! Kota itu adalah manusia. Bila ada ratusan ribu pencapaian di sana tetapi tak ada unsur hakikat, hati yang pengasih, lebih baik dihancur leburkan.

Semua kebutuhan cinta ada di sini, tapi tiada pesta pora tanpa-Nya. Segala anggur yang tidak berasal dari kendi Tuhan, hanya akan menambah rasa sakit dan kemuakan.

Kedirianmu adalah setan, iri adalah lukisannya. Lihat, betapa buruk dan memuakkan! Kini kau tengah memberi susu pada sifat itu yang seperti ular jahat. Awas! ia akan menjadi naga karena ia sesungguhnya pemakan manusia.

Kami akan sembunyikan kebenaran dari orang dirundung kesedihan, yang menengoknya jatuh dari atas atap, tapi itu tak dapat bersembunyi. Sementara orang bodoh yang asing terhadapa kesedihan cinta, dan kebenaran, acapkali diperlibatkan kepadanya, tak dapat melihatnya. Cermin hati harus bersih, supaya kau tahu mana yang buruk dan mana yang indah.

Apakah sebenarnya yang kau miliki, dan apa yang telah kau peroleh? Mutiara-mutiara apa yang kau angkat dari dasar laut? Pada saat kematian, semua indera badani akan lenyap. Adakah sinar Rohani yang akan mendampingi hatimu? jika debu sudah menutupi mata ini dalam kubur, adakah kuburanmu masih akan terang bersinar?

Api yang oleh besi atau emas diperlukan, bergunakah untuk jambu dan apel yang segar? Apel dan jambu hanya agak mentah.tidak seperti besi. Buah-buahan perlu panas yang lembut. Tapi lembutnya nyala api tak cukup untuk besi; Dengan bernafsu ia menarik nafas naga yang berapi-api. Besi adalah darwis yang memikul penderitaan; di terpa godaan dan api, dengan gembira ia merah menyala.

Nafsu yang berapi-api tidak akan berkurang karena diperuntukkan, tapi yang dipastikan, membiarkannya tanpa memberi kepuasan. selama kau menyodorkan kayu bakar ke dalam api, api akan terus membara. Jika kayu itu kau tarik, api akan padam, dan Tuhan akan memberikan air.
Alex Iskandar

The Book of Love 4

The Book of Love 4

The Book of Love 4

Orang yang melihat tanpa pemutarbalikan, bebas dari prasangka, matanya terang bercahaya. Kepentingan pribadi membuatmu buta dan menguburkan ilmu dalam ilahat. Kurangnya prasangka membuat kebodohan jadi bijaksana.

Hati yang kacau tak dapatkan kesenangan hidup dalam kebohongan. Air dan minyak tak dapat menyalakan cahaya. Hanya perkataan yang benar membawa kesenangan hidup; kebenaran adalah umpan yang sangat memikat hati.

Orang beriman adalah sumber kasih sayang; rohani orang shaleh yang jernih adalah air kehidupan.

Jibril menari-nari karena cintanya pada keindahan Tuhan, sedang Ifrit menari karena cintanya kepada setan betina.

Jika sinar matahari jatuh ke atas kotoran, ia tetap sinar yang sama. Tak akan ada pencemaran yang menghinggapinya.

Kerang-kerang badan di dunia ini, kendati semuanya hidup karena karunia lautan jiwa, namun tidak semua kerang berisi mutiara. Buka matamu dan lihatlah ke dalam hati setiap orang. Keluarkanlah apa yang ada dalam diri setiap orang, sebab mutiara yang benar-benar bermutu jarang ditemukan.

Kebakhilan tidak melihat yang melimpah, harapan pada mutiara-mutiara itu yang membuat penyelam tetap gembira.

Di atas punggung keledai terdapat banyak barang dan uang; tapi mutiara hatimu adalah investasi yang mendukung seratus keledai.

Langit begitu indah dan agung. Allah berfirman, hadapkan wajahmu kesana. Mengenai atap cahaya ini, jangan puas dengan sekali lihat, lihat berulang-ulang, Lihatlah, adakah yang cacat? Kemudian Dia mengatakan lihatlah, kamu lihatlah lagi atap yang cemerlang ini, telitilah dimana cacatnya, ketahuilah, berapa banyak kearifan diperlukan bumi yang gelap ini.

Setiap orang yang senang mengamalkan ibadah tak akan tahan meninggalkannya, meskipun sebentar. Kekecewaan dan kesedihan seperti seratus shalat; apa artinya upacara shalat dibandingkan dengan kemilaunya kerinduan hati yang hina ini.

Banyak keajaiban menjelma dalam tidur,  dalam tidur hati menjadi sebuah jendela. Orang yang terjaga dan bermimpi-mimpi yang indah, dialah yang mengenal Allah. Sambutlah debu dari matanya.

Nyanyian-nyanyian Daud. Begitu indah bagi orang beriman, tapi bagi yang tak beriman, semua itu hanya hiruk pikuk hutan belukar.

Segala yang dibuat indah, cantik dan anggun dibuat untuk mata orang yang melihat.

Allah tidak memerlukan nabi-nabi, tapi dengan keagungan dan karunia membuat keindahan sinar-Nya memancar. Dari sinar itu Adam menerima ilmu tentang Tuhan. Dari pancaran cahaya itu Ibrahim menghadapi api tanpa merasa takut.

Kesulitan-kesulitan musim dingin dan musim gugur, panasnya musim panas, musim semi seperti roh kehidupan, angin, awan dan halilintar, semua ini membantu untuk membuat perbedaan; begitulah bumi berwarna abu dapat lahirkan semua yang tersimpan di jantungnya, mana yang batu delima dan mana yang batu buram.

Tuhan, kendati ada kaum skeptis, telah menyebabkan taman-taman rohani dengan bunga-bunga harum tumbuh dalam hati sahabat-sahabat-Nya. Tiap semerbak harum di dalamnya mawar bercerita rahasia semesta. Harumnya bingungkan kaum skeptis, menyebar ke seluruh dunia, mencabik selubung.
**********************************

The Book of Love 3

The Book of Love 3
The Book of Love 3
*********************************
Bagi para pemilik derajat rohani, apapun pada awalnya hanyalah gambaran. Namun manakala (Tuhan) yang tercinta datang maka segalanya menjelma persatuan. 

Angkatlah kampakmu dan hantamkan seperti Ali di gerbang khaibar. Atau rangkaikan duri-duri ini dengan mawar, bawalah apimu kepada cahaya Allah, supaya apimu lenyap dalam cahaya-Nya. dan semua duri menjadi mawar. 

Tuhan taburkan cahaya-Nya kepada segenap manusia. bahagialah mereka yang telah menadahkan kain untuk menerimanya. Mereka yang beruntung tak akan melihat apapun selain Tuhan; tanpa kain cinta, kita kehilangan bagian kita. 

Oh, ibu Musa, berilah dia air susu, lalu lemparkan dia kesungai. Jangann khawatir dia akan diuji. Barangsiapa minum susu itu lebih dulu akan dapat membedakan susu yang murni, sama seperti Musa yang tahu susu ibunya sendiri. 

Kalau hati pulih menjadi sehat, dan bersihkan dari segala hawa nafsu, kemudian Tuhan yang maha pengasih bersemayam di singgasana. Selain itu, Dia langsung membimbing hati, selama hati bersama Dia. 

Allah berfirman : "Aku telah menciptakanmu, nafasmu, hartamu, nyawamu. Jika Kau manfaatkan semua itu demi Aku, jika kau berikan semua itu untuk-Ku, harganya surga yang kekal. Inilah harga dalam pandangan-Ku."

Cinta orang yang sudah mati tidak selamanya, yang mati takkan kembali. Tapi cinta orang yang masih hidup lebih segar daripada kuncup yang baru bersemi, baik bagi mata batin atau lahir. Pilihlah cinta yang hidup abadi yang tak akan pernah berakhir, yang memberikan kita anggur yang menambah kehidupan. 

Dengan cinta, yang pahit menjadi manis; dengan cinta tembaga menjadi emas; dengan cinta, sampah menjadi jernih; dengan cinta, yang mati menjadi hidup; dengan cinta, sang raja menjadi budak. Dari ilmu, cinta dapat tumbuh. Pernahkah kebodohan tempatkan orang di atas tahta begini?

Dapatkah hati terpengaruh oleh tawa dan duka, katakanlah, dapatkah gerangan itu melihat-Mu juga? Hati ini hanya meminjam segala sesuatu untuk dapat hidup. Taman cinta yang hijau menghasilkan buah-buahan lain, selain duka atau suka. Cinta dibalik salah satu keadaan ini; tanpa musim semi, tanpa musim gugur, ia selalu segar. 

Nabi berkata bahwa Allah berfirman, "Aku tidak bertempat di ruang yang tinggi dan yang rendah, Aku tidak berada di bumi dan di langit. Tapi Aku berada dalam hati hamba-Ku yang beriman. Alangkah indahnya! Jika engkau mencari Aku. Carilah Aku disana." 

Malam tunda semua kegiatan, kelemahan bangkitkan kembali pikiran. Kemudian siang menunda malam, dan kelemahan menghilang dalam cahaya. Kendati kita tidur dan istirahat dalam kegelapan, segarkanlah diri dalam kegelapan. Bukankah berdiam diri simpan keindahan dalam suara? Lawan terlihat jelas dalam biji hati yang hitam. Tuhan menciptakan cahaya cinta yang abadi. 

Jika cermin hatimu menjadi terang dan jernih, akan tampak padamu bayangan dibalik dunia ini. Kau akan melihat bayangan dan pembuat bayangan itu, keduanya adalah hamparan permadani rohani yang luas, dan Yang Satu itu yang membentangkannya. 

*********************************************************************************

Jumat, 03 Januari 2014

The Book of Love Ke-2

The Book of Love Ke-2

The Book of Love Ke-2


The Book of Love Ke-2
Baiklah para pembaca yang budiman, sesuai janji saya untuk kembali menulis the book of love rummi ini. setelah saya lihat antusiasme dari para pembaca sekalian. saya akan kembali menuliskan puisi rumi yang indah mempesona menggerakan hati untuk memaknai kembali arti hidiup dan kehidupan. oke,, saya tidak mau banyak deskripsi, selamat membaca...
Nuna
Adakalanya, dengan tujuan menolong, Dia membuat kita sengsara. tapi kepiluan hati demi Dia membawa kebahagiaan. Senyum akan datang sesudah air mata. siapapun yang meramalkan ini adalah hamba yang diberkati Tuhan. dimanapun air mengalir, hidup akan makmur, dimana pun air mata berderai. rahmat Ilahi diperlihatkan. 

Ada orang asing, tergesa-gesa mencari tempat tinggal, seorang teman membawanya ke sebuah rumah rusak. "Jika rumah ini beratap", katanya, "kau bisa tinggal di sebelahku. Keluargamu juga akan kerasan, jika ada sebuah kamar lagi." "Ya," katanya, "Enak sekali tinggal di sebelah teman-teman, tapi kawanku sayang, orang tak dapat tinggal di dalam "Jika". 

Seperti Adam dan Hawa yang melahirkan sekian banyak jenis, cinta lahir dalam sekian banyak bentuk. Lihat, dunia penuh dengan lukisan, namun ia tidak memiliki bentuk. 

Tataplah dirimu sendiri walau sejenak! Lihatlah isyarat keindahan wajahmu sendiri! maka kau tidak akan tertidur seperti binatang dalam kubangan lumpur jasad. Karena itu kau dapat menuju rumah kebahagiaan tempat roh-roh bermesraan. 

Kami bersyukur atas cinta ini, Ya Tuhan, cinta yang melaksanakan kemurahan tak terbatas. Terhadap kekurangan apapun dalam syukur kami yang mungkin membuat kami berdosa, Cinta mencukupkan hingga pulih kembali. 

Jika hatimu menjadi kuburan rahasia, hasrat hatimu akan diperoleh lebih cepat. Nabi berkata, barangsiapa dapat menjaga rahasia dalam lubuk hatinya dia akan segera mencapai hasrat yang ditujunya. Jika benih-benih di tanam di dalam tanah, segala rahasia batin akan menjadi taman yang subur. 

Aku sudah muak dengan otakku. Sudah kukoyak habis pakaianku dan kucampakkan. Jika kau tak telanjang bulat, lilitkan jubah indah kata-kata di sekujur tubuhmu, dan tidurlah. 

Keindahan hati adalah keindahan abadi, sudut-sudutnya memberi minum dari air kehidupan. sungguh itulah air, yang bila dituangkan dan orang minum-ketiganya menjadi satu ketika jimatmu hancur. keesaan tak dapat ditangkap dengan pemikiran. 

Persis seperti hati yang menjadi bahagia di tempat yang hijau dengan tanaman yang sedang tumbuh, keakraban dan keramahan lahir jika jiwa kita jadi gembira. 

Bila tak kunyatakan keindahan-Mu dalam kata, kusimpan kasih-Mu dalam dada. Bila kucium harum mawar tanpa cinta-Mu. segera saja bagai duri, bakarlah aku. 

Wahai angin, buatlah tarian ranting-ranting dalam zikir hari yang kau gerakan. dari persatuan. Lihatlah pepohonan ini! semuanya gembira bagaikan sekumpulan kebahagiaan. Tapi wahai bunga ungu, kenapakah engkau larut dalam kepedihan.? sang lili berbisik pada kuncup, "Matamu yang menguncup akan segera mekar. sebab kau telah merasakan nikmatnya kebaikan." 

Mati tanpa cinta adalah kematian yang terburuk dari segala kematian. tahukah, mengapa tiram bergetar? Tentu karena mutiara.

Pilihlah cinta. Ya, cinta! tanpa manisnya cinta, hidup ini adalah beban. tentu engkau telah merasakannya. 
Oke, pembaca, sampai sini dulu. nanti saya lanjutkan kembali penulisannya. insya Allah..
Wassalaam....
Pulo Aren, Jumat, 03 Januari 2014 pukul 17:38 wib.

Selasa, 31 Desember 2013

The Book of Love

The Book of Love

The Book of Love (Rummi)


Berikut ini ada sebuah buku cinta yang sudah lama saya simpan dan mulai usang. Saya fikir daripada nanti hilang dan tak terbaca lagi lebih baik saya berbagi dengan teman-teman di blog ini. semoga ada manfaatnya. dan menjadi bahan renungan dalam hidup kita. Rumi adalah sufi penyair terbesar yang sudah familiar di rancah puisi-puisi sufistik yang mempesona. Semoga kita termasuk dalam manusia yang mengutamakan cinta dan kasih sayang pada sesama. dan termasuk hamba-hamba Allah yang dicintai-Nya. aamiin...selamat membaca....

The Book of Love

  • Cinta padamu menyisihkan tasbihku, dan memberikan sajak dan nyanyian padaku.

  • Lewat jendela antara hati dengan hati, pancaran sinar mencerminkan kebenaran dari kebohongan.

  • Bila sakit karena cinta menambah keinginanmu, bunga-bunga mawar dan lili mengisi taman jiwamu. .

  • Kedirian itu ibarat musim gugur yang menyelimuti taman. dan engkau yang ingin melihat wajah dan senyum dari taman, tunggulah musim semi yang akan membuka selubung kepalsuan musim gugur. 

  • Ketika engkau menatap kelembutan-Nya, seketika batu dan karang menjadi lilin. Namun ketika kau tatap keperkasaan-Nya, maka lilin tiba-tiba menjelma menjadi karang. 

  • Matahari mengetahui apa yang tampak berkat penglihatan-Nya. karena itu ia tahu bahwa cahaya dan kasih menjadi jalan menuju langit ke tujuh. Tahukah arti ketujuh langit bagi mata? Ialah seperti tujuh anak tangga. 

  • Jangan kau cemari bibirmu dengan menciumi setiap mulut dan makan setiap makanan! Maka bibir kekasih akan menghadiahkan kemabukan dan hidangan semanis gula. Bibirmu akan bebas dari bau bibir-bibir yang lain dan cintamu akan mentransenden. Cinta suci, tiada duanya. 

  • Kendati kau belajar kearifan di luar kepala, kau akan ditinggalkan. Tapi jika kau tidak membaca dan ia melihat gairah cintamu, ilmu akan menjadi burung jinak, patuh ditanganmu. 

  • Perhatikanlah dirimu, gemetar, ketakutan, pada kehampaan. Ketahuilah bahwa kehampaan adalah juga ketakutan, bahwa Tuhan mungkin mewujudkannya. Kalau kau meraih martabat duniawi itu juga dari rasa takut. Sesungguhnya, kecuali cinta pada yang maha indah, adalah sungguh siksaan. Itulah siksa yang bergerak menuju maut dan tidak minum air kehidupan. 

  • Nabi Berkata: "Kalau kau meletakkan satu jari di mata, kau melihat dunia tanpa matahari. Satu ujung jari menyembunyikan bulan, dan ini adalah simbol perlindungan Tuhan-seluruh dunia tersembunyi dari pandangan satu titik, dan matahari, mungkin gerhana oleh serpihan." Tutuplah bibirmu dan tataplah laut dalam dirimu. Tuhan menciptakan laut untuk manusia.
Itulah beberapa bait syair Rumi, untuk kekurangannya insha Allah nanti saya tulis kembali.tetap on line ya di blog-ku. syukron dan berkunjung....Salam Cinta...